Skandal pemerasan yang melibatkan anggota polisi di Djakarta Warehouse Project (DWP) telah menjadi sorotan publik. Sebanyak 11 dari 18 anggota polisi yang diduga terlibat dalam kasus ini telah menjalani sidang Komisi Kode Etik Profesi (KKEP) dan menerima sanksi yang berat.
Sidang Komisi Kode Etik Profesi (KKEP)
Meskipun kasus pemerasan penonton DWP asal Malaysia terjadi beberapa waktu yang lalu, namun proses hukum terhadap anggota polisi yang terlibat masih terus berjalan. Sebanyak 11 anggota polisi telah menjalani sidang KKEP dan dijatuhi sanksi berat.
Sanksi yang Diterima
Berdasarkan hasil sidang etik, ada tiga anggota Polri yang dijatuhi sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH). Selain itu, ada juga tiga anggota yang disanksi demosi selama 8 tahun dan lima anggota lainnya disanksi demosi selama 5 tahun ke jabatan yang lebih rendah di luar fungsi penegakan hukum (reserse).
Daftar Anggota Polri yang Disidang dan Dijatuhi Sanksi
- Mantan Dirresnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak dipecat tidak hormat karena terbukti membiarkan bawahannya melakukan pemerasan kepada penonton DWP.
- Mantan Kasubdit III Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Malvino Edward Yusticia dipecat karena terlibat langsung dalam mengamankan dan memeras penonton DWP.
- Mantan Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKP Yudhy Triananta Syaeful dipecat karena terlibat langsung dalam mengamankan dan memeras penonton DWP.
- Mantan Kanit 5 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Dzul Fadlan didemosi selama delapan tahun karena terlibati dalam pemerasan.
- Mantan Panit 1 Unit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Iptu Syaharuddin didemosi selama delapan tahun karena terbukti terlibat dalam pemerasan.
- Mantan Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Iptu Sehatma Manik didemosi selama delapan tahun karena terlibati dalam pemerasan.
- Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Brigadir Fahrudin Rizki Sucipto didemosi selama lima tahun karena terlibati dalam pemerasan.
Skandal pemerasan di DWP ini telah menggemparkan masyarakat dan menunjukkan pentingnya penegakan hukum yang tegas dan adil. Semoga dengan adanya sanksi yang diberikan kepada anggota polisi yang terlibat, kasus serupa tidak akan terulang di masa depan.
