banner 728x250

Melarikan Diri ke Malaysia: Kasus Narkoba Banyak DPO

Melarikan Diri ke Malaysia: Kasus Narkoba Banyak DPO
banner 120x600
banner 468x60

Dittipidnarkoba Bareskrim Polri telah mengungkap fakta bahwa banyak Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus narkoba yang melarikan diri ke Malaysia. Hal ini menjadi perhatian serius bagi kepolisian Indonesia, terutama dalam upaya penangkapan dan pencegahan penyebaran narkoba di wilayah tersebut.

banner 325x300

Kerja Sama dengan Polis Di Raja Malaysia

Brigjen Pol Mukti Juharsa dari Dittipidnarkoba Bareskrim Polri menjalin kerja sama dengan Jabatan Siasatan Jenayah Narkotik Polis Di Raja Malaysia (JSJN PDRM) untuk mengawasi buronan narkoba yang ada di Malaysia. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat upaya penegakan hukum dan penangkapan terhadap pelaku narkoba lintas negara.

Penutupan Jalur Masuk Narkotika

Dalam pertemuan antara Polri dan Polis Di Raja Malaysia, telah disepakati untuk menutup semua jalur masuk narkotika, terutama sabu yang sering masuk melalui jalur Malaysia, seperti melalui golden triangle. Langkah ini diambil untuk mengurangi peredaran narkoba di kedua negara dan mencegah masuknya barang haram tersebut.

Daftar Nama Buronan Indonesia

Polri telah memberikan daftar nama buronan Indonesia kepada pihak berwenang di Malaysia untuk mendapatkan pengawasan lebih ketat. Setelah mendapatkan informasi tersebut, Malaysia akan mengundang Polri untuk melakukan penangkapan terhadap buronan yang berada di wilayah mereka.

Komitmen Polri dalam Pencegahan Narkoba

Selain melakukan pengawasan terhadap DPO di Malaysia, Polri juga berkomitmen untuk mengantisipasi masuknya narkoba, terutama sabu, dengan menutup jalur masuk di bagian Sumatera dan Kalimantan. Langkah ini diambil demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta mencegah penyebaran narkoba di wilayah Indonesia.

Harapan untuk Keberhasilan Operasi

Dengan adanya kerja sama antara Polri dan Polis Di Raja Malaysia, diharapkan operasi penangkapan terhadap buronan narkoba dapat berjalan lancar dan berhasil. Hal ini juga diharapkan dapat mengurangi tingkat kejahatan terkait narkoba dan meminimalisir tindak pidana pencucian uang (TPPU) di wilayah Malaysia.

Kesimpulan

Polri terus berupaya dalam memberantas peredaran narkoba di Indonesia, termasuk dengan melakukan kerja sama lintas negara dengan Malaysia. Dengan langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang dilakukan, diharapkan dapat mengurangi angka kriminalitas terkait narkoba dan meningkatkan keamanan serta ketertiban masyarakat.

Sumber: SINDOnews

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *