Pada tanggal 1 Desember 2024, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan perempuan dan pembiayaan bagi pelaku usaha ultra mikro di Indonesia. Melalui kolaborasi dengan Philippine Women’s Association (PWA) Indonesia, PNM ikut berkontribusi dalam webinar dan bazar bertajuk KEPO-in Produk Paling Dicari Filipina, Potensi Ekspor UMKM.
Webinar dan Bazar KEPO-in Produk Paling Dicari Filipina
Acara webinar dan bazar ini bertujuan untuk mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. Dalam acara ini, para ahli dan praktisi berpengalaman hadir untuk berbagi ilmu serta inspirasi guna membantu UMKM Indonesia naik kelas.
Peran PNM dalam Pemberdayaan Perempuan Pelaku Usaha Ultra Mikro
Direktur Operasional PNM, Sunar Basuki, memberikan wawasan tentang bagaimana PNM memberdayakan perempuan pelaku usaha ultra mikro. Selain memberikan bantuan modal, PNM juga menyediakan berbagai program pelatihan, coaching, serta membuka akses jaringan yang luas bagi pelaku usaha.
Sunar menjelaskan bahwa PNM memiliki pendekatan yang berbeda dengan lembaga keuangan konvensional. PNM tidak mengutamakan syarat-syarat ketat seperti yang diterapkan oleh bank. Pinjaman yang diberikan oleh PNM tidak harus didasarkan pada jaminan, kredibilitas usaha, dan kemampuan nasabah.
PNM Hadir di Seluruh Indonesia
PNM saat ini telah memiliki jangkauan yang luas, dari Sabang hingga Merauke, dengan lebih dari 6.000 kecamatan di 36 provinsi. PNM juga mengoperasikan hampir 4.000 unit kerja PNM Mekaar dan melayani lebih dari 21,2 juta nasabah di seluruh Indonesia.
Sunar menambahkan bahwa di PNM tidak ada kewajiban memberikan jaminan yang biasanya menjadi syarat utama di lembaga perbankan. PNM hadir untuk membantu perempuan yang ingin mengembangkan usaha demi membantu perekonomian keluarga, serta memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan mereka.
Peran UMKM dalam Perekonomian Indonesia
Berdasarkan data PNM, sektor UMKM berkontribusi besar pada perekonomian Indonesia. UMKM menyerap 97% tenaga kerja, menciptakan 97% lapangan pekerjaan, serta menyumbang 60,34% dari total GDP nasional. Selain itu, UMKM juga berperan dalam menyumbang 14,17% ekspor Indonesia.
Pemberdayaan UMKM oleh PNM
Dengan semangat pemberdayaan yang terus ditanamkan, PNM berkomitmen untuk terus memberikan peluang bagi pengusaha mikro Indonesia untuk naik kelas dan menjadi kekuatan utama dalam perekonomian nasional.
Bazar UMKM di Kedutaan Besar Republik Filipina
Selain webinar, acara tersebut juga diwarnai dengan bazar UMKM yang menampilkan 30 tenant spesial di Kedutaan Besar Republik Filipina, Menteng, Jakarta. Bazar ini menjadi kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk-produk unggulannya kepada masyarakat.
Dengan adanya kolaborasi antara PNM dan Philippine Women’s Association, diharapkan pemberdayaan UMKM di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian negara.