Pondok Pesantren Fajar Dunia Kabupaten Bogor dan Pesantren Nurul Huda, Bekasi menjadi saksi dari upaya NU Care-Lazisnu PBNU dalam memberikan pelatihan literasi keuangan syariah dan kewirausahaan kepada para santri. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 500 santri yang antusias.
Detail Pelatihan
Pelatihan yang berlangsung pada tanggal 20-22 November 2024 ini merupakan hasil kerja sama antara NU Care-Lazisnu PBNU dengan Prudential Syariah Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) serta Asosiasi Pondok Pesantren PBNU dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada para santri mengenai pentingnya pengelolaan keuangan dan kewirausahaan.
Pentingnya Literasi Keuangan Syariah
Anik Rifqoh, Wakil Direktur Fundraising NU Care-LAZISNU PBNU, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk kolaborasi yang melibatkan berbagai pihak untuk memberikan bekal kepada para santri. “Kolaborasi ini bertujuan untuk membekali santri dengan pengetahuan di bidang keuangan syariah dan kewirausahaan,” ujarnya.
Nurofiq Jahuri dari Prudential Syariah menekankan pentingnya edukasi dan literasi keuangan sejak dini agar para santri dapat mengelola keuangan dengan bijak di masa depan. “Dengan literasi ini, santri diharapkan dapat memahami pentingnya keuangan syariah,” tambahnya.
Harapan dari Pengurus RMI PBNU
Ahmad Shofie Azzaki dari Pengurus RMI PBNU menyampaikan harapannya agar kegiatan literasi keuangan syariah ini dapat memberikan manfaat bagi para santri di seluruh Indonesia. “Kami berharap santri dapat meningkatkan pemahaman mereka agar dapat memberikan kontribusi positif bagi bangsa,” tuturnya.
Pembekalan Kewirausahaan
Selain literasi keuangan syariah, kegiatan ini juga memberikan pembekalan dalam bidang kewirausahaan kepada para santri. M Ghulam Dhofir Mansur dari IPNU menjelaskan bahwa membangun jiwa wirausaha merupakan bekal penting untuk hidup mandiri. “Kami ingin para santri dapat mengeksplorasi dunia usaha melalui program Lekas yang kami miliki,” katanya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, pelatihan literasi keuangan syariah dan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh NU Care-Lazisnu PBNU merupakan langkah positif dalam memberikan bekal kepada para santri. Diharapkan, para santri dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapat dalam kehidupan sehari-hari dan dapat menjadi generasi yang mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.
(cip)