banner 728x250

Penemuan Mysterius Pagar Laut di Tangerang: Siapa Pelakunya?

banner 120x600
banner 468x60

loading…

Situasi Terkini

banner 325x300

Tim gabungan Polisi Khusus (Polsus) Kelautan Ditjen PSDKP serta Dinas Kelautan dan Perikanan Banten telah menyegel dan menghentikan kegiatan pemagaran laut sepanjang 30 km tanpa izin di perairan Tangerang. Hal ini merupakan langkah tegas dalam menegakkan aturan yang berlaku dan melindungi ekosistem pesisir.

Proses Investigasi

Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Doni Ismanto, mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan investigasi menyeluruh terkait adanya pemagaran laut di Tangerang, Banten. Doni mengungkapkan bahwa proses ini masih dalam tahap penyelidikan dan belum ada aktor yang jelas dibalik pemasangan pagar laut tersebut.

Langkah Selanjutnya

Direktorat Jenderal PSDKP menargetkan hasil investigasi akan rampung dalam 20 hari ke depan. Keputusan untuk membongkar atau mempertahankan pagar bambu yang telah dipasang akan ditentukan setelah proses investigasi selesai.

Penegakan Aturan

KKP telah menghentikan kegiatan pemagaran laut tanpa izin di Tangerang. Hal ini dilakukan karena kegiatan tersebut diduga melanggar aturan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut dan berpotensi merusak ekosistem pesisir serta merugikan nelayan setempat.

Sikap Tegas KKP

Dirjen PSDKP, Pung Nugroho Saksono, menyatakan bahwa penghentian kegiatan pemagaran laut merupakan sikap tegas dalam menegakkan aturan tata ruang laut. Tim gabungan telah melakukan investigasi di sejumlah desa dan kecamatan sekitar lokasi pemagaran laut untuk mengidentifikasi pelaku yang bertanggung jawab.

Hasil Investigasi

Dari investigasi yang dilakukan, diketahui bahwa konstruksi bahan dasar pemagaran laut menggunakan cerucuk bambu. Tim juga telah mengambil foto udara dan menggunakan drone untuk memetakan lokasi pemagaran dari Desa Margamulya hingga Desa Ketapang.

Kesimpulan

Dengan adanya pemagaran laut misterius di Tangerang, langkah tegas dari KKP dalam menghentikan kegiatan tersebut menunjukkan komitmen dalam melindungi sumber daya kelautan dan ekosistem pesisir. Proses investigasi yang sedang berlangsung diharapkan dapat mengungkap pelaku dan membawa keadilan bagi nelayan setempat.

(nng)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *