Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel Nomor Urut 3, Petrus Omba dan Marlinus, saat ini tengah menghadapi proses hukum di Mahkamah Konstitusi terkait dengan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pasangan ini diusung oleh Partai Perindo dan dikenal dengan sebutan PetroMas.
Konferensi Pers Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Pada Kamis, 13 Februari 2025, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel menggelar konferensi pers di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Dalam konferensi pers tersebut, mereka menyampaikan tanggapan terkait proses hukum yang tengah berlangsung di Mahkamah Konstitusi.
Tanggapan dari Partai Perindo
Wakil Ketua Umum III DPP Partai Perindo, Tama S Langkun, memberikan tanggapannya terkait proses hukum yang dijalani oleh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel di MK. Tama menilai bahwa proses hukum tersebut telah dilalui dengan baik oleh kuasa hukum dan calon bupati dan wakil bupati. Segala upaya pembuktian telah dilakukan dan hasilnya telah diserahkan kepada majelis hakim.
Tama menekankan bahwa proses Pilkada 2024 yang dijalani oleh pasangan PetroMas sudah berjalan dengan baik dan jujur. Mereka telah melewati tahapan sesuai dengan aturan perundang-undangan dan tidak melakukan pelanggaran.
Proses Hukum di Mahkamah Konstitusi
Proses hukum yang tengah berlangsung di MK terkait dengan perselisihan hasil Pilkada 2024 antara pasangan PetroMas dan pasangan Hengki Yaluwo dan Melkior Okaibob. Tama menyatakan bahwa meskipun proses hukum sedang berjalan, mereka akan menghormati putusan yang akan dikeluarkan oleh Mahkamah Konstitusi.
Tama juga menyakini bahwa kemenangan pasangan PetroMas dalam Pilkada 2024 adalah hasil dari dukungan 12.739 warga Boven Digoel yang telah memilih secara sah. Dia mengajak semua pihak untuk tetap tenang dan mengawal proses hukum tersebut dengan baik.
Kesimpulan
Dalam proses hukum yang tengah dijalani oleh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel di MK, penting bagi semua pihak untuk menghormati proses hukum yang sedang berlangsung. Semua pihak diharapkan dapat menjaga situasi yang kondusif dan mempercayakan pada proses hukum yang sedang berjalan. Kemenangan dalam Pilkada 2024 haruslah didasarkan pada kejujuran dan kepatuhan pada aturan yang berlaku.
