Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang untuk berkumpul bersama keluarga dan merayakan kebersamaan. Sebagai salah satu tempat penting dalam mobilitas transportasi, Pelabuhan Semayang Balikpapan di Kalimantan Timur menjadi sorotan Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra, Bambang Haryo Soekartono.
Tinjauan Kesiapan Pelabuhan
Dalam kunjungannya, Bambang Haryo Soekartono, atau yang akrab disapa BHS, menyoroti kesiapan Pelabuhan Semayang untuk menyambut liburan Nataru. Beliau mendorong peningkatan fasilitas terminal penumpang guna memberikan pelayanan maksimal bagi para pengguna jasa transportasi.
Fungsi Terminal sebagai Tempat Berkumpul
BHS mengungkapkan pentingnya fungsi terminal sebagai tempat berkumpulnya penumpang. Selain itu, terminal juga dapat difungsikan sebagai sarana wisata bagi para pengguna jasa transportasi. Dengan fasilitas yang memadai, penumpang dapat merasa nyaman seperti sedang berwisata.
Fasilitas yang Tersedia
BHS menilai fasilitas di Terminal Semayang Balikpapan sudah cukup baik. Mulai dari musala, toilet, hingga klinik kesehatan telah disediakan untuk kenyamanan penumpang. Selain itu, Posko Koordinasi Nataru juga telah dilengkapi dengan semua perlengkapan yang diperlukan, termasuk layanan kesehatan.
Persiapan Kesehatan
Sebelum berangkat, penumpang diharapkan dapat melakukan pengecekan kesehatan secara gratis. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua penumpang dalam keadaan sehat saat berada di atas kapal. Dengan adanya pengecekan kesehatan, potensi masalah kesehatan di atas kapal dapat diminimalisir.
Penyediaan Informasi
BHS juga menyoroti pentingnya perusahaan pelayaran untuk memberikan informasi kepada masyarakat konsumen. Informasi seperti jadwal keberangkatan kapal sebaiknya disampaikan beberapa jam sebelumnya guna menghindari penumpukan di terminal. Hal ini akan membantu dalam mengatur kapasitas penumpang dan memastikan kelancaran proses keberangkatan.
Peningkatan Kapasitas Penumpang
Saat peak season, terjadi peningkatan kapasitas kapal dan penumpang di Pelabuhan Semayang. Namun, jumlah kursi di pelabuhan terbatas sehingga perlu dilakukan peningkatan kapasitas penumpang. BHS menyoroti perlunya tambahan ruangan penumpang untuk menyiasati peningkatan jumlah penumpang yang belum tertampung.
Peran BMKG dan Basarnas
BHS juga mengapresiasi keberadaan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta Badan SAR Nasional (Basarnas) di pelabuhan. Keberadaan kedua lembaga ini sangat penting untuk memberikan informasi cuaca dalam perjalanan dan aksi penyelamatan jika diperlukan.
Kesimpulan
Dengan tinjauan kesiapan Pelabuhan Semayang jelang libur Natal dan Tahun Baru, BHS memberikan sorotan penting terhadap peningkatan fasilitas dan pelayanan bagi para pengguna jasa transportasi. Semua langkah persiapan yang dilakukan diharapkan dapat memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan selama musim liburan. Dengan kerjasama antara berbagai pihak terkait, diharapkan libur Nataru dapat berjalan lancar dan aman bagi semua.