Saat musim hujan tiba, banjir menjadi ancaman yang selalu mengintai warga Jakarta, terutama di wilayah Jakarta Utara. Baru-baru ini, BPBD Jakarta mencatat bahwa tiga RT di Kelurahan Pluit dan satu RT di Kelurahan Marunda terdampak banjir rob. Selain itu, Jalan RE Martadinata (depan JIS) juga tergenang akibat banjir rob. Hal ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat Jakarta Utara, terutama para korban banjir rob.
Penyebab Banjir Rob
Banjir rob sendiri merupakan fenomena banjir yang disebabkan oleh pasang laut yang sangat tinggi. Kondisi ini sering terjadi di wilayah pesisir, seperti di Jakarta Utara. Banjir rob bisa terjadi akibat beberapa faktor, seperti hujan deras yang menyebabkan sungai meluap, pasang laut yang tinggi, atau drainase yang tidak lancar.
Dampak Banjir Rob
Dampak banjir rob tidak hanya dirasakan oleh warga yang terdampak langsung, tetapi juga oleh infrastruktur dan fasilitas umum. Banjir rob dapat mengakibatkan kerusakan pada rumah, jalan, dan fasilitas lainnya. Selain itu, banjir rob juga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat, seperti perjalanan ke sekolah atau tempat kerja.
Tindakan BPBD Jakarta
BPBD Jakarta telah melakukan langkah-langkah untuk mengatasi dampak banjir rob di Jakarta Utara. Mereka telah mengirimkan personil ke lokasi terdampak dan berkoordinasi dengan Tim Kelurahan untuk memberikan bantuan kepada korban banjir rob. Selain itu, BPBD juga mengimbau kepada warga untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap potensi genangan.
Layanan Darurat
Untuk mengatasi kondisi darurat akibat banjir rob, BPBD Jakarta juga menyediakan layanan darurat dengan nomor telepon 112. Layanan ini beroperasi selama 24 jam non-stop dan siap memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kesimpulan
Banjir rob merupakan ancaman serius bagi warga Jakarta Utara, terutama saat musim hujan tiba. Dampak banjir rob dapat merugikan masyarakat dan infrastruktur. Oleh karena itu, peran BPBD Jakarta dalam penanggulangan dan penanggulangan banjir rob sangatlah penting. Warga pun diimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap potensi genangan. Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan banjir rob di Jakarta Utara dapat diminimalisir dan korban dapat mendapatkan bantuan yang tepat waktu.
Sumber: Sindonews
