banner 728x250

Kontroversi Gus Miftah dalam Lingkaran Artis dan Pejabat: 5 Fakta Menarik

banner 120x600
banner 468x60

Kontroversi Gus Miftah: Dai yang Selalu Menyita Perhatian Publik

Gus Miftah, atau Miftah Maulana Habiburrahman, adalah seorang dai kondang yang selalu menuai kontroversi sejak bergaul dengan para artis dan pejabat. Dai yang lahir pada 5 Agustus 1981 di Jabung, Lampung Timur, Lampung ini memiliki ciri khas unik dengan selalu mengenakan surjan atau kemeja adat Jawa, blangkon, gaya rambut gondrong, membawa tongkat, dan mengenakan kacamata hitam. Dia merupakan keturunan ke-9 Kiai Muhammad Ageng Besari, pendiri Pondok Pesantren Tegalsari di Ponorogo, Jawa Timur.

banner 325x300

Meskipun Gus Miftah saat ini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, namun kontroversi selalu mengikutinya. Berikut adalah beberapa kontroversi yang pernah dilakukan Gus Miftah:

1. Olok-olok Pedagang Es Teh saat Pengajian
Pada 20 November 2024, Gus Miftah menjadi viral setelah mengolok-olok pedagang es teh saat mengisi pengajian Magelang Bersholawat. Dalam video yang beredar, terlihat seorang pedagang es teh hadir di acara pengajian sambil membawa dagangannya di atas kepalanya. Sebagian hadirin di acara itu meminta Gus Miftah memborong dagangan pedagang tersebut, namun Gus Miftah malah mengolok-olok pedagang tersebut.

2. Berdakwah di Kelab Malam
Gus Miftah mencuri perhatian masyarakat dan netizen saat menggelar kajian agama di kelab malam dan area lokalisasi di Yogyakarta. Meskipun banyak tantangan, dia bersyukur pekerja dunia malam menerima kehadiran dan dakwahnya. Salah satu momen yang membuatnya popular adalah ketika memberikan pengajian di salah satu kelab malam di Bali pada September 2018.

3. Senang Ngaji dengan PSK
Pada 22 Agustus 2019, Gus Miftah viral setelah ceramah di Mojolaban, Sikoharjo. Dalam ceramahnya, Gus Miftah mengaku senang mengaji bersama pekerja seks komersial (PSK). Dia bahkan blak-blakan menyebutkan alasannya senang melakukan hal tersebut.

4. Speaker Masjid dan Dangdutan
Gus Miftah pernah berbicara soal larangan menggunakan speaker masjid saat tadarus Al-Quran di bulan Ramadan. Dia membandingkan penggunaan speaker dengan dangdutan yang disebutnya tidak dilarang, bahkan hingga jam satu pagi.

Kontroversi-kontroversi yang melibatkan Gus Miftah selalu menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Meskipun kontroversi tersebut seringkali menuai kritik, namun tak bisa dipungkiri bahwa Gus Miftah memiliki daya tarik tersendiri yang membuatnya terus disorot oleh publik.

Sebagai seorang dai yang memiliki pengaruh besar, Gus Miftah juga memiliki penggemar setia yang selalu mendukungnya. Meskipun kontroversi seringkali mengiringi langkahnya, namun keberanian dan keunikan Gus Miftah dalam menyampaikan dakwahnya membuatnya tetap relevan di tengah-tengah masyarakat yang terus berubah.

Dengan gaya berpakaian yang khas dan kepribadiannya yang unik, Gus Miftah terus menjadi sosok yang menarik perhatian. Meskipun banyak yang menilai kontroversi-kontroversi yang melibatkan dirinya sebagai hal negatif, namun tak bisa dipungkiri bahwa Gus Miftah juga memiliki penggemar yang setia dan selalu mendukungnya dalam setiap langkahnya.

Sebagai seorang dai yang berpengaruh, Gus Miftah juga terus menginspirasi banyak orang untuk lebih mendalami agama dan meningkatkan keimanan. Meskipun kontroversi selalu mengikutinya, namun tak bisa dipungkiri bahwa Gus Miftah tetap menjadi salah satu tokoh yang patut diacungi jempol dalam dunia dakwah di Indonesia.

Dengan segala keunikannya, Gus Miftah terus menjadi sorotan dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. Meskipun kontroversi selalu mengikuti langkahnya, namun tak bisa dipungkiri bahwa Gus Miftah tetap menjadi salah satu tokoh yang memiliki pengaruh besar dalam dunia dakwah di Indonesia.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *