Ekonomi kreatif Indonesia merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan. Hal ini menjadi perhatian serius bagi Wakil Ketua Komisi VII DPR, Evita Nursanty, yang menekankan perlunya sinergi antarkementerian dan lembaga untuk memajukan sektor ekonomi kreatif di Tanah Air.
Sinergi Antar Kementerian
Evita Nursanty menyoroti pentingnya kerja sama antara Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian Perindustrian, Kementerian UMKM, Kementerian Pariwisata, dan Kementerian BUMN dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Menurutnya, kolaborasi antar kementerian dan lembaga merupakan langkah strategis untuk menciptakan terobosan besar yang akan memberikan dampak positif bagi pasar global.
Rapat Kerja Komisi VII DPR
Pada Rapat Kerja (Raker) Komisi VII DPR dengan Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf) Teuku Riefky Harsya, Evita Nursanty menegaskan perlunya konsep besar dan strategi bersama antarkementerian untuk mengoptimalkan potensi ekonomi kreatif Indonesia.
Potensi Ekonomi Kreatif Indonesia
Evita mengungkapkan bahwa potensi ekonomi kreatif Indonesia sangat besar dan membutuhkan kolaborasi yang kuat untuk menghasilkan gelombang besar di pasar global. Salah satu strategi yang diusulkan adalah kolaborasi dengan merek internasional untuk mempromosikan produk kreatif Indonesia.
Kolaborasi dengan Brand Global
Evita berharap agar kementerian terkait dapat mengajak brand atau merek internasional untuk berkolaborasi dengan produk kreatif Tanah Air, seperti batik. Menurutnya, kerjasama dengan merek global seperti Dior, Louis Vuitton, dan lainnya dapat memperluas pasar dan meningkatkan daya saing produk kreatif Indonesia di kancah internasional.
Kesimpulan
Dengan sinergi antarkementerian dan kolaborasi dengan brand global, diharapkan sektor ekonomi kreatif Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian negara. Evita Nursanty menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dan inovasi dalam menghadapi tantangan global demi memajukan ekonomi kreatif Indonesia ke tingkat yang lebih baik.