loading…
Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf/Kabekraf) Teuku Riefky Harsya Mendorong Gim Lokal
Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf/Kabekraf) Teuku Riefky Harsya menginginkan gim atau game lokal bisa bersaing di kancah global. Hal ini menjadi perhatian utama dalam upaya memajukan industri game di Indonesia. Dalam sebuah audiensi dengan PT Monster Entertainment Indonesia (Moonton), Riefky menyatakan keyakinannya bahwa game lokal memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global.
Pengembangan Industri Esport di Indonesia
Riefky bersama Moonton membahas pengembangan industri Esport di Indonesia. Riefky menyambut baik rencana penyelenggaraan rangkaian M7 World Championship di Indonesia. Turnamen Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) diharapkan dapat menjadi ajang bergengsi bagi para penggemar MLBB di Indonesia.
“Tetapi, jangan dilupakan bahwa tugas pemerintah itu mendorong pengembangan game lokal. Ini bentuk kolaborasi menarik bila ada pendampingan dan penguatan ekosistem gim lokal juga agar bisa bersaing ke tingkat global,” kata Riefky.
Optimalkan Kompetisi M7 World Championship
Sementara itu, Wamenekraf/Wakabekraf Irene Umar menambahkan permainan (game), khususnya kompetisi M7 World Championship harus dioptimalkan dengan pemilihan lokasi yang tepat dan support demands yang dapat digunakan atlet Esport.
“Bisa dihadirkan collectibles item dari produk ekraf yang sudah ada ke dalam gim Mobile Legends. Ini jadi potensi besar agar masyarakat tertarik pakai produk lokal juga. Harus ada local touch biar bisa dimonitor dampak bagi pengrajin produk dan pengembang game lokal,” ujar Irene.
Mobile Legends: Bang Bang sebagai Fenomena Digital
Dari pihak Moonton, MLBB tidak hanya dianggap sebagai permainan, tetapi juga fenomena yang mencerminkan gaya hidup dan kultur digital di Indonesia, atau Asia Tenggara pada umumnya. Ada support community dan program CSR yang bakal dibawa oleh Moonton.
“Kami juga ingin memperkenalkan M7 World Championship yang mana Indonesia bisa jadi tuan rumah pada bulan Januari 2026,” kata Martinus Manurung selaku Head of Business Development Moonton.
Kolaborasi untuk Mendorong Ekosistem Esports
Riefky Harsya dalam pertemuan ini didampingi Wamenekraf Irene Umar, Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi Muhammad Neil El Himam, serta Kepala Subdirektorat Pemasaran dan Komersialisasi Gim Iman Argiono. Mereka menyatukan visi dan misi untuk mendorong perkembangan industri game lokal dan menghadirkan Indonesia sebagai pemain utama di kancah global.
Kesimpulan
Dalam upaya memajukan industri game di Indonesia, kerjasama antara pemerintah dan perusahaan game seperti Moonton menjadi kunci utama. Dengan adanya dukungan dan kolaborasi yang kuat, game lokal memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global dan menciptakan peluang baru bagi pengembang game dan pengrajin produk lokal. Mendorong ekosistem Esports yang sesuai dengan local culture menjadi langkah strategis dalam memperkuat posisi Indonesia di dunia game internasional.