Saat ini, Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tengah berupaya keras untuk mempercepat pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Badan Usaha Milik Negara (BUMN). RUU ini nantinya akan menjadi payung hukum bagi pembentukan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara). Upaya percepatan ini dilakukan dalam rangka memperkuat ekonomi nasional yang saat ini tengah mengalami berbagai tantangan.
Urgensi Pengesahan RUU
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menegaskan bahwa percepatan pengesahan RUU BUMN ini sangat mendesak. “Ya kalau urgensi, seperti tadi sudah saya sampaikan, memang kita merasa ini urgent. Karena kita ini berkejaran dengan waktu,” ujar Prasetyo. Semakin lama proses pengesahan dilakukan, semakin besar pula potensi Indonesia kehilangan peluang-peluang penting yang dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.
Proses Pengesahan
Meskipun menginginkan percepatan, Prasetyo menekankan bahwa seluruh proses pengesahan RUU harus tetap mengikuti prosedur yang berlaku. “Kita serahkan kepada teman-teman di DPR,” tambahnya. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menjalani proses yang transparan dan demokratis dalam mengesahkan RUU tersebut.
Pokok Materi Penting dalam RUU
Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, menyebut beberapa pokok materi penting yang diatur dalam RUU BUMN ini. Salah satunya adalah pemberian kuasa atribusi kepada menteri sebagai wakil pemerintah. Selain itu, RUU juga mengatur mengenai pendirian dan pembentukan BPI Danantara untuk optimalisasi pengelolaan dividen BUMN.
Penguatan Tata Kelola BUMN
Selain itu, RUU ini juga mengatur mengenai penguatan tata kelola BUMN melalui pemisahan fungsi regulator, pemegang saham, dan pengawas BUMN. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan BUMN. RUU juga mengatur mengenai koordinasi antara menteri dan badan terkait, serta menegaskan bahwa kekayaan BUMN adalah kekayaan yang dipisahkan.
Dengan adanya RUU ini, diharapkan dapat memberikan landasan hukum yang kuat bagi pembentukan BPI Danantara dan meningkatkan kinerja BUMN secara keseluruhan. Pengesahan RUU ini akan menjadi langkah penting dalam memperkuat ekonomi nasional dan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Teruslah pantau perkembangan terkait pengesahan RUU BUMN ini, karena hal ini akan berdampak besar bagi perekonomian Indonesia ke depan.
(fjo)