Pada Senin, 2 Desember 2024, Habib Rizieq Shihab (HRS) menyampaikan tausiah pada Reuni Alumni 212 di Kawasan Monas, Jakarta Pusat. Dalam acara tersebut, HRS mengajak seluruh umat untuk bersatu setelah kontestasi Pilpres-Pilkada selesai. Berikut adalah rangkuman dari tausiah beliau:
Pilpres-Pilkada 2024 Telah Selesai
HRS mengawali tausiahnya dengan menyampaikan kabar gembira bahwa kontestasi Pilpres-Pilkada 2024 telah selesai. Dia menegaskan pentingnya untuk tidak terpecah belah karena perbedaan pilihan politik dalam 5 tahun ke depan. “Jangan lagi ke depan ini baik Pilpres maupun Pilkada memecah belah kita,” ujar HRS di depan ribuan jemaah PA 212.
Salah Kaprah dalam Perbedaan Pilihan Politik
HRS juga menyoroti salah kaprah dalam menanggapi perbedaan pilihan politik. Beliau menekankan bahwa berbeda pilihan dalam politik adalah hal yang biasa. Namun, tidak seharusnya para ulama dan habaib saling mencela atau memecah belah karena perbedaan tersebut. “Berbeda pilihan dalam politik itu biasa. Wajib untuk kita saling menghormati,” kata HRS.
Bersatu dan Tidak Dipecah Belah
HRS menegaskan bahwa perbedaan pilihan politik harus diiringi dengan sikap saling menghormati dan bersatu. Beliau menekankan bahwa kontestasi Pilpres-Pilkada setiap 5 tahun merupakan urusan segelintir elite, bukan rakyat. Oleh karena itu, rakyat tidak seharusnya dijadikan alat untuk diadu domba. “Jangan mau lagi kita diadu domba. Siap bersatu? Takbir!” seru HRS di akhir tausiahnya.
Kesimpulan
Dari tausiah yang disampaikan oleh Habib Rizieq Shihab pada Reuni Alumni 212, kita dapat belajar pentingnya untuk bersatu setelah kontestasi Pilpres-Pilkada selesai. Perbedaan pilihan politik adalah hal yang wajar, namun tidak seharusnya menjadi alasan untuk memecah belah umat. Mari kita jaga persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia, tanpa terpengaruh oleh perbedaan politik yang ada.
