banner 728x250

Raja Charles III Memerintah: Cadbury Dikeluarkan dari Kerajaan Inggris Setelah 170 Tahun

banner 120x600
banner 468x60

loading…

banner 325x300

Raksasa produsen cokelat, Cadbury, telah dikeluarkan dari daftar surat perintah kerajaan Inggris setelah 170 tahun. Keputusan ini menandai akhir dari era Cadbury sebagai pemegang surat perintah kerajaan. Foto/Dok BBC

Sejarah Cadbury dan Surat Perintah Kerajaan

Cadbury, perusahaan cokelat yang berbasis di Birmingham, pertama kali dianugerahi surat perintah kerajaan oleh Ratu Victoria pada tahun 1854. Selama 170 tahun, Cadbury telah menjadi salah satu produsen cokelat terkemuka di Inggris dengan dukungan kerajaan. Namun, di bawah kepemimpinan Raja Charles III, Cadbury kehilangan dukungan kerajaan dan akhirnya didepak dari daftar surat perintah.

Dampak Keputusan Tersebut

Keputusan untuk melucuti Cadbury dari surat perintah kerajaan memiliki dampak signifikan bagi perusahaan. Cadbury di AS, yang dimiliki oleh Mondelez International, mengaku kecewa dengan keputusan tersebut. Raja Charles III juga mencabut surat perintah dari 386 perusahaan lain yang sebelumnya memegangnya, termasuk John Lewis, Heinz, dan Nestle.

Arti Surat Perintah Kerajaan

Surat perintah kerajaan adalah penghargaan yang diberikan kepada perusahaan yang menyediakan barang atau jasa kepada monarki. Perusahaan yang memegang surat perintah diberikan hak untuk menggunakan lambang kerajaan pada kemasan mereka sebagai bagian dari iklan. Namun, kehilangan surat perintah dapat berdampak pada biaya perusahaan karena perlu menghapus lambang kerajaan dari semua kemasan.

Reaksi dari Perusahaan Lain

Perusahaan lain seperti Mondelez dan Unilever juga kehilangan dukungan kerajaan setelah keputusan Raja Charles III. Meskipun kecewa, perusahaan-perusahaan tersebut tetap menghormati keputusan tersebut. Unilever, yang baru-baru ini menerima surat perintah dari Ratu Elizabeth II, menyatakan kebanggaannya dengan sejarah panjang mereknya dalam menyuplai rumah tangga kerajaan.

Dampak Ekonomi

Profesor David Bailey dari Birmingham Business School mengungkapkan bahwa keputusan untuk melucuti Cadbury dari surat perintah kerajaan akan berdampak pada biaya perusahaan. Penghapusan lambang kerajaan dari kemasan akan menjadi salah satu tantangan bagi Cadbury. Surat perintah kerajaan dianggap sebagai “segel persetujuan” yang memberikan manfaat signifikan bagi ekonomi Inggris.

Kesimpulan

Keputusan Raja Charles III untuk melucuti Cadbury dari surat perintah kerajaan menandai akhir dari era 170 tahun hubungan antara Cadbury dan kerajaan Inggris. Meskipun kehilangan dukungan kerajaan, Cadbury tetap menjadi salah satu produsen cokelat terkemuka di Inggris. Dampak keputusan ini juga dirasakan oleh perusahaan lain yang kehilangan surat perintah mereka. Dengan demikian, peristiwa ini menjadi bagian dari sejarah perusahaan dan ekonomi Inggris.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *