banner 728x250

Revitalisasi Mata Uang: Rusia dan Iran Berdagang dengan Rubel dan Rial

banner 120x600
banner 468x60

Pada saat ini, Rusia dan Iran telah mengambil langkah radikal dengan meninggalkan sepenuhnya penggunaan dolar AS (Amerika Serikat) dalam perdagangan bilateral, dan beralih ke mata uang nasional mereka. Hal ini merupakan langkah yang signifikan dalam menghadapi sanksi yang tidak adil yang diberlakukan oleh negara-negara Barat kepada kedua negara ini.

banner 325x300

Dedolarisasi untuk Melawan Sanksi

Gubernur Bank Sentral Iran (CBI) Mohammad-Reza Farzin menyampaikan pernyataan ini dalam Konferensi ke-11 tentang Sistem Perbankan dan Pembayaran Modern di Teheran. Dia menjelaskan bahwa langkah dedolarisasi ini merupakan bagian dari rencana untuk melawan sanksi yang tidak adil yang diberlakukan terhadap Iran dan Rusia.

Perjanjian Mata Uang dengan Rusia

Farzin mengungkapkan bahwa Iran telah menandatangani perjanjian mata uang dengan Rusia dan meninggalkan penggunaan dolar AS. Kini, kedua negara hanya memperdagangkan rubel dan rial dalam perdagangan bilateral.

Beralih ke Mata Uang Nasional

Rusia dan Iran telah sepenuhnya beralih ke mata uang nasional mereka dalam perdagangan. Otoritas keuangan kedua negara telah menyetujui nilai tukar yang akan digunakan untuk transaksi perdagangan luar negeri.

Kesepakatan Antara Iran dan Rusia

Pada Desember, Iran dan Rusia menyelesaikan kesepakatan untuk menggunakan rubel dan rial dalam perdagangan. Mereka juga memperbolehkan bank dan pengusaha menggunakan platform keuangan dan perbankan alternatif, seperti sistem pesan uang non-SWIFT.

Pemasangan Sistem Pembayaran Nasional

Farzin mengumumkan bahwa Moskow dan Teheran telah secara resmi menyelesaikan pemasangan sistem pembayaran nasional mereka. Hal ini akan memungkinkan pelancong dari kedua negara menggunakan kartu debit domestik untuk pembelian di Iran atau Rusia.

Penutup

Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Rusia dan Iran dalam meninggalkan penggunaan dolar AS dalam perdagangan bilateral, kedua negara menunjukkan kemandirian dan ketegasan dalam menghadapi tekanan ekonomi dari negara-negara Barat. Dedolarisasi ini juga memberikan peluang bagi kedua negara untuk meningkatkan kerjasama ekonomi yang saling menguntungkan. Semoga langkah ini membawa kesuksesan bagi Rusia dan Iran dalam menghadapi tantangan di masa depan.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *