banner 728x250

Tidak Ada Ancaman Tsunami di Indonesia

Tidak Ada Ancaman Tsunami di Indonesia
banner 120x600
banner 468x60

Pada Senin malam, tepatnya tanggal 13 Januari 2025, gempa berkekuatan M6,4 mengguncang Miyazaki, Jepang. Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan tsunami setelah terjadinya gempa tersebut.

Detail Gempa

Gempa ini terjadi pada pukul 19.19.36 WIB dengan pusat gempa berada di koordinat 31,78 LU dan 131,54 BT, sekitar 309 km barat daya Hiroshima, Jepang. Kedalaman hiposenter gempa ini mencapai 40 km.

banner 325x300

Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menjelaskan bahwa gempa Miyazaki ini merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas Subduksi Nankai. Mekanisme pergerakan gempa ini adalah naik (thrust fault).

Peringatan Tsunami

Meskipun gempa ini memiliki kekuatan yang cukup besar, BMKG memastikan bahwa tidak ada potensi tsunami yang akan terjadi di wilayah Indonesia. Oleh karena itu, masyarakat di pesisir Indonesia diimbau untuk tetap tenang.

Peringatan Tsunami di Jepang

Di sisi lain, Badan Meteorologi Jepang telah mengeluarkan peringatan tsunami setelah terjadi gempa berkekuatan 6,9 skala Richter di lepas pantai Jepang barat daya. Peringatan tsunami tersebut berlaku untuk provinsi Miyazaki di pulau Kyushu dan prefektur Kochi di selatan Jepang.

Penduduk setempat diimbau untuk tidak mendekati pantai atau memasuki laut sampai peringatan tsunami dicabut. Badan meteorologi negara tersebut menegaskan bahwa tsunami dapat terjadi berulang kali dan meminta agar masyarakat tetap waspada.

Gempa Bumi di Jepang Barat Daya

Selain gempa berkekuatan M6,4 di Miyazaki, Jepang juga dilanda gempa bumi berkekuatan 6,8 skala Richter di bagian barat daya Jepang pada malam yang sama. Survei Geologi AS mengkonfirmasi kejadian tersebut dan mengeluarkan peringatan tsunami.

USGS (United States Geological Survey) merevisi perkiraan awal yang menyebutkan gempa berkekuatan 6,9, namun menekankan bahwa tidak ada ancaman tsunami dari gempa bumi tersebut.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, gempa bumi merupakan bencana alam yang perlu diwaspadai. Peringatan dari berbagai lembaga meteorologi dan geofisika harus diikuti dengan baik untuk mengurangi risiko dan dampak dari bencana ini. Semua pihak diimbau untuk selalu siap siaga dan mematuhi petunjuk yang diberikan dalam situasi darurat seperti ini.

Semoga keadaan segera pulih dan masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan aman setelah melewati masa tanggap darurat akibat gempa bumi yang terjadi.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *